Analisis data deskriptif kualitatif

Menurut Arikunto (1998:245) bahwa dalam melakukan analisis data deskriptif kualitatif, maka data yang telah dikumpulkan dari wawancara, observasi dan bukti-bukti dokumentasi dapat diuraikan dengan bahasa verbal kemudian ditarik kesimpulan.

Analisis data deskriptif kualitatif yaitu menganalisis dengan deskriptif kualitatif dengan memberikan predikat kepada variabel yang diteliti sesuai kondisi yang sebenarnya. Predikat yang diberikan dalam bentuk peringkat yang sebanding dengan dasar kondisi yang diinginkan.

Analisis data dalam penelitian kualitatif bersifat induktif (Irawan, 2004 dalam Sujas, 2008). Peneliti membangun kesimpulan penelitiannya dengan cara "mengabstraksikan" data-data empiris yang dikumpulkannya dari lapangan dan mencari pola-pola yang terdapat didalam data-data tersebut.

Dijelaskan tentang proses analisis suatu penelitian deskriptif menurut Selltiz, at. all (1967:75 dalam Sujas, 2008) bahwa " Analizing the result of descriptive study ... the process of analysis includes: Coding the interview replies, Observation, atc (Placing each item in the appropriate category) and tabulating the data (Counting the number of items in each category) atau proses analisis meliputi : memberikan kode jawaban wawancara, observasi, dan lain-lain (menempatkan setiap jawaban dalam kategori yang sesuai, menyusun data).

Teknik analisis data dilakukan melalui deskriptif kualitatif terhadap data-data primer yang diperoleh dilapangan dan data sekunder yang diperoleh dari berbagai dokumen tertulis, selanjutnya akan dilakukan penyajian dalam bentuk pelaporan penelitian. Tidak ada penggunaan teknik statistik melainkan mendeskripsikan jawaban informan terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam bentuk kalimat.

Metode penelitian deskriptif menurut Surakhmad (1991:140) merupakan metode penelitian didasarkan pada pemecahan masalah berdasarkan fakta-fakta dan kenyataan yang ada pada saat penelitian berlangsung. Data-data tersebut diawali dengan inventarisir, disusun sistematis untuk mudah menjelaskan dan dianalisa berdasarkan teori yang sesuai. Nawawi (2001:63) menyatakan bahwa metode desktriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subyak atau obyek penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat atau lainnya) pada saat ini berdasarkan fakta-fakta yang tampaik sebagaimana mestinya, sedangkan menurut Prasetya Irawan (2004:60) Metode deskriptif adalah penelitian yang bertujuan mendiskripsikan atau menjelaskan sesuatu hal seperti apa adanya.